Sang Allenatore Taufik sangat bersabar melatih SSB U-8, tujuannya agar kelar di usia dewasa U-17 anak didiknya bisa bermain di Level timnas dan pemain profesional
Laporan : Erwin Silitonga
TANGERANG,poskota.net- Bagi seluruh pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) memiliki target menciptakan anak didiknya sebagai pemain profesional maupun timnas. Hal ini lah yang dilakukan Coach Taufik di SSB Jalal Jalil U-8.
Untuk itu, setiap latihan sang pelatih terus memompa semangat anak-anak asuhnya saat latihan dan ujicoba. Meski untuk melatih anak KU-8 memiliki tantangan berat. Namun sang allenatore Taufik sangat bersabar dalam mengasah kemampuan anak asuhnya.

“Tetap sabar dan tekun, pasti lambat laun skill anak bisa kita berkembang,” ungkap Taufik, kepada poskota.net, Jumat (19/8/2023).
Melatih K-8 Taufik tidak pernah bosan mencetak bibit-bibit muda untuk diorbitkan menjadi pemain di tim nasional. Jadi, dirinya harus mampu mengatasi sifat seluruh pemain yang masih berusia kecil agar paham bermain sepak bola.

“Susah sih untuk melatih, tapi harus kuat mental dan sabar, soalnya melatih anak kecil bisa di bilang gampang-gampang susah,” terangnya.
SSB Jalal Jalil sendiri memiliki program yang jelas bagi pemain, yakni menciptakan pemain untuk di liga profesional dan Timnas Indonesia. Selain mengajarkan skill dan tekhnik, mental dan kemandirian siswa juga diajarkan disini.
“Di usia dini ini, target juara kita belum tanamkan kepada mereka, namun nanti saat beranjak berusia 17 tahun, disini kita baru melihat pemain SSB ini mau kemana arah mereka nanti,” paparnya.

Dirinci coach Taufik melatih SSB U-8 ini bagaimana menciptakan bermain bola dengan riang gembira dan juga berprestasi. Diakuinya dengan program tersebut para orang tua juga mengaku senang dengan metode latihan yang diterapkannya dan timnya.
“Om Taufik pandai mengenali karakter pemain satu per satu, sehingga tahu apa yang dibutuhkan setiap individunya,” ujar ibu Kenzo salah satu pemain SSB Jalal Jalil U-8.

SSB Jalal Jalil menggelar latihan seminggu tiga kali, setiap hari Rabu– Jumat sore dan Minggu pagi di Lapangan komplek Auri, Neglasari, Kota Tanerang. Jadwalkan Minggu kerap dilakukan laga ujicoba di semua Kelompok Umur (KU).