Laporan: Fera
Poskota.Net
PALEMBANG| – Market Properti 40 persen menyasar ke milenial,bahkan harga diatas 1 miliyar pemborongnya milenial, hal tersebut disampaikan oleh Owner Income Property, Endang W Wierono saat membuka Prime Property Expo di atrium Palembang Icon, Selasa (23/11/2021).
Kegiatan dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Sumsel, Ir Basyaruddin Achmad MSi, Sekretaris Kota Palembang, Ratu Dewa dan Kepala Disperkim Kota Palembang, Affan Prapanca, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Toni Harmanto, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan dan Kapolresta Kota Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satya Putra serta Ketua DPD REI Sumsel,Kepala BPN Palembang Norman Subowo, Zewwy Salim.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita tidak bisa meremehkan kalangan milenial, mereka ini menghasilkan uang tidak kelihatan, bisa sambil rebahan nah itulah harga di atas 1 miliyar saja paling banyak itu milenial pemborongnya,”kata Een Sapaan akrabnya.
Kemudian lanjutnya, ada trik khusus untuk melakukan pendekatan terhadap konsumen milenial seperti melalui pendekatan digitalisasi karena saat ini milenial ini lebih cenderung ke digitalisasi. Berdasarkan kacamata selama masa pandemi saja untuk market milenial sangat luar biasa.
“Kami tak perlu showing langsung ke konsumen seperti umumnya konsumen lain, untuk milenial, kita tinggal kirim penawaran via video, terkait fasilitas, benefit, kemudahan memiliki hunian yang dijabarkan secara rinci. Cukup itu saja, transaksi langsung terjadi. Tinggal sejam-dua jam kita bisa jual rumah ke market milenial,”ujar Een
Sementara wakil Gubernur Sumsel Mawardi mengapresiasi atas digelarnya kegiatan tersebut. Menurutnya, pameran itu akan menjadi jembatan antara pengusaha properti dan masyarakat untuk memiliki rumah yang layak huni. “Kita menyambut baik. Pameran ini akan menjembatani masyarakat yang ingin memenuhi kebutuhan rumah layak,” kata Mawardi.
Dia menyebut, perumahan dan kawasan pemukiman mempunyai peranan sangat penting dalam pembangunan di Sumsel. Dimana perkembangan industri perumahan yang mulai membaik pada tahun 2021 ini menjadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi Sumsel. “Sektor perumahan ini tumbuh positif pada triwulan pertama tahun 2021 sebesar 3,74 persen. Kita optimis pertumbuhan sektor perumahan pada tahun 2021 ini akan mencapai 10 persen,” terangnya.
Dia katakan jika market profeti ini menyasar ke milenial itu sangat baik kedepannya sekaligus menurunkan backlog di sumsel. “Tapi dominasinya masih menguasai hanya memang secara dana belum terlalu besar dibandingkan mereka yang sudah mapan dalam penghasilan,” kata Mawardi.
Ditempat yang sama Ketua DPD REI Zewwi Salim menambahkan bahwa di REI sendiri peminatnya memang kawla muda akan tetapi untuk MBR yang memang disuport oleh pemerintah.
“Market milenial di REI sendiri sangat menguasai. bahkan capai 60 persen. yang paling kencang itu untuk permintaan rumah MBR kerjasama dengan pemerintah,”kata koko Awi sapaan akrabnya.
Menurutnya,program pemerintah PMK seharusnya masyarakat memanfaatkannya karena kalau tidak sekarang ya kapan lagi.
“Program pemerintah PMK ini sangat menguntungkan, makanya sayang saja kalau tidak dimanfaatkan maksimal oleh masyarakat,” ucapnya.
Red: Jun/Erwin