Laporan : Erwin Silitonga
JAKARTA,poskota.net- Pemilihan Calon Kepala Desa (Cakades) serentak Kabupaten Tangerang yang dihelat 1 Desember 2019 sebentar lagi dilaksanakan, sejumlah calon yang berminat maju sebagai Calon Kepala Desa (Cakades), sudah mulai pasang kuda-kuda.
H. Nurjen sosok pemuda yang dikenal santun resmi mencalonkan diri sebagai calon Kepala Desa Gembong, Kabupaten Tangerang Tekad maju ini diawali dengan niat tulus ikhlas membenahi Desa Gembong bila garis tangannya menjabat sebagai Kepala Desa nanti di tanah kelahirannya tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Insha Allah. Bila Allah SWT mentaqdirkan saya menjadi Kepala Desa Gembong nanti, saya akan bekerja tulus ikhlas demi kemajuan pembangunan di Desa Simpang Tiga,” ungkap H. Nurjen.
Calon Kepala Desa Yang merupakan Perwira TNI inipun mengungkapkan bahwa, dalam membangun suatu desa tidak terlepas adanya kerjasama dari seluruh elemen masyarakat.
“Tanpa adanya dukungan dari elemen masyarakat, seperti pemuda, tokoh adat, tokoh agama, dan ulama cerdik pandai, pembangunan di desa tidak bisa berjalan efektif,” ucapnya.
Dikatakan terdapat beberapa alasan prinsip ia maju sebagai calon Kepala Desa Gembong adalah soal keterbukaan dan transparansi. Seperti didalam visi misinya menuju Desa Gembong Trasparan Beribawa Mandiri memiliki makna bahwa sebagai pemimpin kita harus mampu memberikan inovasi baru dalam pembangunan desa.
“Dengan keterbukaan atau transparansi pengelolaan dana desa karena masyarakat memiliki hak yang sama dalam pembangunan didesa,” tegasnya.
Disisi lain dukungan terhadap pencalonan H. Nurjen sebagai calon Kades terus berdatangan. Masyarakat mengharapkan ia bisa membawa perubahan kearah yang lebih maju.
“Kita mengharapkan kepada pak H. Nurjen membawa perubahan di Desa Gembong. Oleh sebab itu saya pribadi mendukungnya. Karena ia (H. Nurjen) merupakan sosok yang rendah hati dan pintar bergaul,” Tegas Ahmad.
Masyarakat lainnya mengatakan bahwa atas kepintaran dan kerendahan hati H. Nurjen tersebut, banyak masyarakat memberi dukungan kepadanya.
“Saya senang dengan H. Nurjen bukan lantaran memiliki basis yang banyak atau memiliki banyak materi, melainkan kerendahan hati dan sikap sopan santunnya disaat membaur bersama masyarakat,” terang Muimin.
Semoga niat yang tulus ikhlas H. Nurjen diwujudkan Tuhan. Sehingga Desa Gembong lebih lebih maju lagi kedepannya.
