TANGERANG,poskota.net — Fasilitasi keluhan warga wilayah Poris Kota Tangerang, dampak dari adanya pembangunan dan pengurugan oleh PT Nusantara Almazi, yang akan di dirikan Apartemen dan Waterboom di Jalan Benteng Betawi, Komisi IV gelar hearing.
Hearing bertempat di ruang Banmus, Rabu (24/9/25). Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Tangerang Hafidz Firdaus mengatakan, DPRD hanya memfasilitasi keluhan warga, dimana menurut mereka (warga) setelah adanya pembangunan tersebut banyak terdapat genangan air, terlebih saat hujan tiba, wilayahnya banjir.
“Kita tadi sudah fasilitasi warga dan mendengarkan keluhan-keluhan mereka, namun menurut pengembang mereka sudah membuat sodetan untuk aliran air yang menggenang ataupun untuk antisipasi banjir,” jelas Hafidz.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Makanya tadi kita gelar hearing, agar semuanya mendengarkan. Tadi hadir juga Kadis PUPR di hearing, katanya Amdalnya sudah ada,” sambungnya.
Lebih lanjut, Hafidz menjelaskan, bahwa pada kenyataan di lokasi, Waterboom maupun Apartemen tersebut belum terbangun. Baru proses pengurugan tanah saja. “Namanya lagi musim hujan, curah hujan tinggi dan lebat ditambah ditambah buangan air dari danau Cipondoh dan juga wilayah Poris adalah dataran rendah hingga mudah Banjir” papar Politisi PKB saat dikonfirmasi.
Kendati demikian, Hearing berjalan lancar dan Komisi IV akan terus merespon terkait pembangunan Waterboom dan Apartemen tersebut, sambil berjalan jika memungkinkan atau ada hal tertentu kita akan turun ke lapangan lagi bersama dengan Dinas PUPR dan juga RT/RW di lingkungan yang terdampak pembangunan tersebut.
“Tentunya kita ingin ada solusi untuk warga yang terdampak, sambil berjalan Komisi IV akan terus kawal sampai ada solusinya. Entah itu amdalnya di revisi atau kalinya akan di normalisasi atau tanggulnya kita perbaiki,” pungkasnya.
(ADV)
