Laporan : Yudi Ahyadi
JAKARTA,poskota.net- Kepedulian terhadap sesama ditengah pandemi Covid -19 yang melanda di Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat dan menebar kebaikan di bulan suci Ramadan dengan membagikan 1.000 masker kain dan masker scuba di enam titik yaitu di jalan raya , sekolah , masjid , mushala, pasar , terminal bus antar kota dll.
Demikian kata AKBP Pol Maymuspi perwira menengah masih aktif berdinas di Kepolisian daerah Sumatera Barat saat ditemui Poskota.Net di Rumah Makan Putra Minang jalan Komodor Halim PK Jakarta saat berbuka puasa bersama dengan DPP Macan Asia Jaya kemaren.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dikatakan Epi panggilan akrab AKBP pol Maymuspi, pembagian masker ini merupakan bentuk kepedulian dalam membantu warga yang kurang mampu terdampak ekonomi nya dan juga masker ini bermanfaat pencegahan bahaya penyakit virus corona corvid – 19 yang melanda bumi Indonesia.
Diharapkan virus corona corvid -19 ini bisa hilang di daerah Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat , Demikian harapan dari bapak Epi sekaligus ketua FORBI ( Forum Pemburu Babi ) kepada
poskota.net.
Menurut bapak Epi mengharapkan masyarakat warga kabupaten Padang Pariaman menjaga disiplin pribadi, yang kedua stand by tetap dirumah, yang ketiga bersih lingkungan yang keempat bila keluar rumah jangan lupa memakai masker kemudian yang kelima cuci tangan dan membersihkan diri mandi tiap hari.
Karena kita umat islam diajarkan bila ingin berwudhu dan ingin mau sholat lima waktu dianjurkan pertama cuci tangan, kedua membasuh muka kemudian tangan dan kaki bila kita hendak sholat lima waktu dalam sehari , Tambah Epi kepada Poskota.Net.
“Awalnya saya terkejut, saat dihampiri oleh bapak AKBP polisi Maymuspi yang masih aktif di Ormas Macan Asia Jaya ” Ternyata dipasangi masker kain dan saya bahagia sekali ” kata satu warga kabupaten Padang Pariaman.
“Terima kasih Bapak , atas pemberian masker karena sangat senang dan berterima kasih karena dirinya mendapatkan masker .semoga dapat bermanfaat menghindari penyakit corona corvid-19,” tandas Epi kepada poskota.net

 
					





 
						 
						 
						 
						