Laporan: Pirman
Poskota.Net
BEKASI – Guna percepatan pembangunan di daerah serta meningkatkan pemanfaatan ketahanan ekonomi kehidupan masyarakat, khususnya pemerintahan Desa Bantarsari menggelar Musyawarah Perencanaan pembangunan Desa (Musrenbangdes) tahun anggaran 2022 di Aula Desa Bantarsari Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/01/2022).
Kepala Desa Bantarsari Ika Wikanda mengatakan, kegiatan Musrenbangdes tahun Anggaran 2022 ini dilakukan agar meningkatkan pemanfaatan pertahanan ekonomi masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi terutama pemerintahan Desa Bantarsari ucapnya.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Semoga apa yang diusulkan melalui Pemerintahan Desa Bantarsari bisa terealisasi, dan dikabulkan sekian titik usulan, terutama yang di priroritaskan usulan melalui pemerintahan Desa Untuk pemerintah Kabupaten Bekasi dengan anggaran tahun 2022/2023,” ucapnya ketika sambutan
Lanjut Ika berharap dalam sambutannya bahwa Musrenbangdes yang diusulkan seluruhnya oleh pemerintahan Desa Bantarsari itu terdiri dari tiga Dusun sudah di usulkan melalui Musrenbang tahun anggaran tahun 2021 namun tidak di terealisasi Oleh pemerintah kabupaten Bekasi padahal banyak yang harus diprioritaskan yang ada di wilayah Desa Bantarsari saat ini, alhamdulilah saat ini kita sedang Gelar Musrenbang tahun anggaran 2022 /2023 semoga apa yang di Usulkan bisa terealisasi serta di Kabulkan
“Dengan adanya Musrenbangdes tahun anggaran 2022 / 2023 apa yang di usulkan pemerintahan Desa Bantarsari bisa terealisasi dan dikabulkan oleh pemerintah Kabupaten Bekasi mengingat banyak yang belum dipriroritaskan salah satunya jalan yang Rusak usulan ini sangat penting,” ujarnya.
Kades pun berpesan kepada masyarakat Desa Bantarsari agar mengikuti instruksi pemerintah pusat maupun pemerintah Kabupaten Bekasi terutama pemerintah Kecamatan Pebayuran terkait protokol kesehatan yaitu menerapkan 3M memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak.
Dan hindari berkerumun sesama tetangga sementara ini guna untuk memutus mata rantai, penyebaran Covid 19 ini, bahwa Covid-19 tersebut belum berakhir dan berlalu,” ucapnya.
Kades berharap kepada RT dan Jajarannya ketika ada permasalahan masyarakatnya harus betul betul di selesaikan saja secara kekeluargaan, jangan langsung ke penegak hukum, Pungkasnya kades.
Camat Pebayuran yang di wakili ibu Nengtri Sulastini menerangkan bahwa tim Monitoring Kecamatan Pebayuran terus melakukan pendampingan Musrenbangdes tingkat Desa tersebut.
“Kita dampingi agar apa yang diusulkan Pemerintahan Desa ini berapa titik, dan kita kawal usulan usulan ini untuk kerjasamanya antara pemerintahan Kecamatan Pebayuran, dan pemerintahan Desa,” ucapnya.
Perwakilan Camat Pebayuran Nengtri berpesan kepada masyarakat, “agar selalu menjaga kesehatan, di karenakan bahwa Covid 19 itu masih ada belum hilang. “Semoga Covid-19 ini segera berakhir dan berlalu Pebayuran sehat Pebayuran bangkit,” pungkasnya Nengtri saat memberikan sambutanya.
Polsek Pebayuran yang terwakili Bripka Sugihyanto mengatakan, “Dalam sambutannya khususnya masyarakat Desa Bantarsari yang belum di Vaksin hayo segera Di vaksin dan yang sudah jangan lupa selalu memakai masker serta jaga kesehatan agar terhindari dari Covid 19 ini semoga Covid 19 segera berakhir,” terangnya.
Kegiatan Musrenbangdes tersebut dihadiri juga Camat Pebayuran terwakili, Nengtri Sulastini, SE, Iman Sahroni, Kepala Desa Bantarsari, Ika Wikanda, Ketua BPD, Desa Bantarsari terwaki Misim S, AG, serta anggota, Babinsa AD Binmaspol, para Guru, Dusun Satu, Dusun Dua, Dusun Tiga, tokoh agama, tokoh masyarakat, Ibu PKK, RT, RW, Karangtaruna, serta Poldes Desa, dan undangan lainya.
Kegiatan pun berjalan lancar aman tertib tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes) yaitu 3M memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, guna untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
Red: Jun/Erwin
