Laporan: Mu’in
Poskota.Net
KABUPATEN TANGERANG| – Hari Santri Nasional setiap tahun di peringati oleh para santri yang bermukim di pondok pesantren dari sabang sampai merauke. sejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan hari santri pada 22 Oktober 2015 lalu. Ditengah pandemi Covid-19 hari santri nasional ke 6 tahun kali ini dengan mengusung tema: “Santri Siaga Jiwa Raga”.
KH Muhammad Zuhdi S,Ag Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Zuriyah Dahlaniyah, yang berlokasi di Jalan KH. Moh Dahlan, RT 07/03, Desa Tanjakan, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berharap kedepan santri harus menjadi penerus generasi para ulama, Kamis (21/10/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menjelaskan, selain diharapkan menjadi penerus ulama untuk masa yang akan datang, keberadaan santri dan santriwan di Kabupaten Tangerang khususnya di wilayah Kecamatan Rajeg diharapkan juga menjadi penguat dan benteng Agama Islam sebagai penyelamat akhlak.
“Santri punya peran besar dalam menjaga NKRI, keberadaan santri pun harus menjadi kebanggaan bersama karena bisa menjadi penyelamat generasi muda saat ini,” ungkap KH Muhammad Zuhdi saat di temui awak media.
Lebih lanjut ia menuturkan, selain itu santri juga diajarkan untuk menjadi pribadi yang mandiri serta mengembangkan semangat kebersamaan, seperti sikap kesetiakawanan, suka tolong menolong, peduli sesama dan persaudaraan sesama santri.
Kemudian dari sisi pembinaan karakter individual, santri juga diajarkan sikap hemat dan hidup sederhana yang jauh dari sifat konsumtif. Sehingga santri akan memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang potensial untuk meneruskan dakwah Islam yang bisa dikembangkan ketika sudah kembali kemasyarakat yang ada di sekitar tempat tinggalnya.
“Baik dakwah yang menyampaikan ajaran Islam, maupun dakwah tentang kehidupan dan pembangunan keummatan. Untuk itu mari kita dorong dan kita dukung anak-anak kita serta lingkungan sekitar kita untuk belajar di pesantren agar nantinya bisa jadi generasi penerus Perkembangan dakwah islam serta generasi yang rela berjuang untuk bangsa dan agama seperti para pendahulunya,” ucapnya.
Red: Jun/Erwin
