Laporan : Fera
PALEMBANG,Poskota.net,-Kepala UPTB Samsat Palembang IV Derga Karenza melalui Kasi Penetapan, Pembukuan dan Pelaporan, Mgs Komar Saleh menyebutkan sisa sekitar empat persen lagi dan optimis melebihi dari target, hal itu disampaikan saat ditemui di ruang kerjanya,Senin (29/11/2021).
Secara rinci dikatakannya bahwa Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terealisasi sekitar 95,14 sedangkan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) terealisasi 96,4 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Target PKB Rp. RP. 143.302.100.000 yang sudah terealisasi sejak Januari sampai dengan November Rp. 136.339.709.252,- artinya masih sekitar 6.962.390.475 lagi atau capaian kita sudah 95,14 persen. Sedangkan untuk BBN- KB dari target yang ditentukan sebesar Rp. 103.639.667.000,- yang sudah terealisasi sebesar Rp.100.257.131.500,- dengan persentase sekitar 96,4 persen,”ungkapnya
Komar menuturkan bahwa pemicu tingginya minat masyarakat Wajib Pajak (WP) salah satunya semenjak Gubernur Sumsel, Herman Deru yang tertuang dalam Pergub no 21 tahun 2021 tentang pemutihan pajak, yakni pembebasan denda keterlambatan pembayaran pajak PKB dan BBN hingga penghapusan denda keterlambatan untuk pajak progresif.
“Pergub itu sangat membantu kami dalam mendongkrak raihan capaian pajak kendaraan masyarakat, antusias wajib pajak kita lihat sangat baik dan patuh. Ini yang membuat kita optimis bisa melampaui target yang bersisa satu bulan terakhir ini, “terangnya
Bahkan kata Komar, diperkirakan pada awal Desember ini wajib pajak akan meningkat, ditambah lagi ada pergub pemutihan pajak dan batas akhir pada 31 Desember
“Biasanya awal bulan nanti akan tinggi antusias wajib pajak, Jadi lebih memanfaatkan momen pemutihan ini, kan batas akhirnya Desember akhir juga, pasti nanti antusiasnya bakal lebih naik lagi, rasanya rugi juga jika masyarakat tidak memanfaatkannya,” katanya.
Diketahui Samsat Palembang IV sendiri beroperasi sejak pukul 08.00 di kompleks Ruko Basilica Celentang Palembang. Untuk meningkatkan pelayanan Samsat Palembang IV berbagai program kemudahan agar wajib pajak semakin mudah melakukan transaksi, seperti layanan transaksi QR code dan program layanan jemput bola lainya seperti siaga mobil samsat keliling atau samling pada titik-titik strategis yang mudah dijangkau hingga memberikan servis berupa makanan gratis tiap Jumat bagi wajib pajak yang bertransaksi termasuk pemberian fasilitas lainnya.
