Laporan : Anton
Papua, Poskota.net – Tanpa mengenal lelah personil Binmas Noken Ops Damai Cartenz 2022 terus memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang sedang sakit di Wilayah Nduga, Selasa (24/05/2022).
Kakorwil Binmas Ops Damai Cartenz 2022 Wilayah Nduga Ipda Murtono, SH didampingi Bripda Wahyu Dwi Arminto, A.Md.Kep. memberikan pengobatan kepada Bapak Nahason.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ipda Murtono, SH mengatakan, pada hari ini kami memberikan pelayanan kesehatan kepada Bapak Nahason (33) yang bertempat tinggal di Distrik Kenyam Kabupaten Nduga.
Pada awalnya kami mendapatkan informasi dari salah satu warga, jika terdapat masyarakat yang sedang mengalami sakit dan berada di Rumahnya. Mengetahui hal tersebut selanjutnya kami bersama tim medis langsung mengunjungi rumah warga.
“Dari hasil pemeriksaan tim medis diketahui Bapak Nahason (33) mengalami sakit malaria sehingga tim medis lansung memberikan obat dan menyampaikan kepada Bapak Nahason bahwa besok kami akan datang untuk mengecek kesehatan Bapak lagi,” tutup Ipda Murtono, SH
Sementara itu di tempat yang sama Bapak Bapak Nahason (33) menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak Polisi yang telah mengobatinya, karena kita ketahui bersama pelayanan kesehatan di Kabupaten Nduga ini sulit untuk di dapatkan oleh masyarakat.
“Saya berharap kegiatan yang sangat mulia ini terus dapat dilaksanakan sehingga banyak masyarakat yang ada di Kabupaten Nduga dapat menerima manfaatnya” ujar Bapak Nahason.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2022 Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH, di tempat yang berbeda mengatakan, pelayanan kesehatan masyarakat ini merupakan program dari Satgas Binmas Noken Ops Damai Cartenz 2022 yakni program Keladi Sagu.
Yang mana program ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan kesehatan, pemeriksaan dan pengobatan bagi masyarakat serta memberikan obat-obatan maupun vitamin secara gratis kepada masyarakat.
“Program Keladi Sagu ini akan terus kita gencarkan, guna membantu masyarakat Papua khususnya masyarakat Nduga untuk mewujudkan kesehatan bagi masyarakat,” tutup Kasatgas Humas.
