Laporan : Johannes Hutagaol
BEKASI,poskota.net- Kembali tawuran pelajar memakan korban, Dua pelajar tewas terkena senjata tajam yang dibawa dalam aksi tawuran tersebut.
Tawuran tersebut terjadi di wilayah kota Bekasi pada malam (12/03/2020) di jalan Underpass, Ganda Agung, Bekasi Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Para pelajar yang diduga ikut dalam aksi tawuran diamankan polisi dan sekarang sedang diperiksa dan didalami.
“Kita sudah amankan sepuluh orang dan dua diantaranya diduga menjadi pelaku pembacokan, ini sedang kita dalami lagi,” ungkap Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol. Wijonarko usai ikuti kegiatan penyemprotan disinfectant di Masjid Al Barkah, kota Bekasi pada Jumat (13/03/2020).
Para pelaku tawuran yang masih usia pelajar tersebut diamankan beserta berbagai senjata tajam yang diduga digunakan untuk tawuran.
“Dari hasil interogasi sementara, dua orang diduga menjadi pelaku pembacokan dan pelaku ini merupakan pelajar sebuah SMP di kota Bekasi,”tambahnya.
Korban berinisial TI dan RD pelajar SMK di Bekasi meninggal dengan luka bacok di beberapa bagian tubuhnya. Polisi kini masih mendalami kejadian tersebut, jika terbukti maka para pelaku dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.
“Kita akan dalami, tetap akan kita proses dan kita nanti sesuaikan dengan tingkat kesalahannya,” pungkasnya.
Mirisnya, kejadian tawuran pelajar seakan menjadi sebuah tradisi dan sulit dibendung. Korban berjatuhan dengan sia-sia pada usia yang masih sangat dini. Kejadian ini sangat mungkin bisa dicegah dengan langkah-langkah kongkrit dari berbagai kalangan antara lain, guru, orang tua dan pemerintah dan kepolisian yang ikut berperan aktif,” kata Kapolres
