Redaktur Poskota.net, Babak Belur Dikeroyok Oleh OTK Berikut Keterangan Korban — poskota.net
instagram youtube
logo

Redaktur Poskota.net, Babak Belur Dikeroyok Oleh OTK Berikut Keterangan Korban

Rabu, 23 Maret 2022 - 20:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Samsudin (Jordi)/Suparman

Poskota.Net

KABUPATEN TANGERANG| – Lokasi hiburan malam kembali menjadi sorotan usai terjadi kasus pengeroyokan kepada seorang wartawan, kejadian nya yang melibatkan sejumlah Pria Orang Tidak di Kenal (OTK) kepada inisial (EJ) seorang Redaktur Poskota.net Media Online dan Cetak.

EJ yang berprofesi sebagai wartawan, Redaktur di media Online Poskota.net dan juga sebagai simpatisan Ormas ini babak belur dengan luka dibagian bibir dan pelipis mata kirinya serta luka lebam di beberapa bagian tubuh usai sejumlah pria tak dikenal mengeroyoknya di pelataran parkir belakang Trenz Club Karaoke & Lounge di Scientia Boulevard Barat Kavling T03 Kabupaten Tangerang, pada hari Minggu (20/02/2022) pukul 03:00 WIB.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Korban, Kejadian bermula saat korban usai melakukan kegiatan liputan patroli TNI-Polri di tempat Hiburan wilayah Gading Serpong pukul 23:20 WIB. Setelah selesai EJ bersama ketiga temannya lanjut  berkeliling disekitaran wilayah Gading Serpong menggunakan roda empat hingga pukul 1.00 WIB.

Setengah perjalanan, EJ berinisiatif menghubungi kenalannya JM seorang DIsc Jockey (DJ) Trenz melalui pesan Whatsapp sambil menanyakan apakah lokasi tempat hiburan tersebut masih beroperasi.

Karena penasaran dan memastikan bahwa tempat hiburan itu memang  beroperasi. EJ dan ketiga temannya bergegas mengarahkan kendaraan yang ditumpanginya menuju lokasi dan tiba sekira pukul 1.30 WIB, Setelah bertemu JM, EJ sempat menanyakan ke JM mengapa Tempat hiburan ini masih beroperasi, Namun JM tak menanggapi, Ia langsung mengalihkan pembicaraan dengan  menawarkan minuman berjenis BIR kepada EJ dan ketiga temannya.

“Saat itu memang saya dihidangkan BIR ukuran Gelas biasa, Saya akui saya minum tapi hanya segelas, saya masih sadar, Saya gak  mabuk sedikitpun,” ujar EJ.

Tepat Pukul 3.00 dinihari Tempat hiburan pun tutup, EJ bersama ketiga rekannya pulang. Namun sebelum masuk ke mobil EJ bertemu kawan lamanya di Parkiran belakang Trenz Club Karaoke & Lounge, sedang asik bicara tiba-tiba Orang Tidak di Kenal menghampiri EJ dari belakang.

Keduanya lalu terlibat obrolan seputar kegiatan masing-masing. “Pas mau pulang diparkiran belakang saya bertemu teman lama saya sewaktu masih aktif di ormas, Lalu kami ngobrol seputar kegiatan masing-masing. Saat asik ngobrol, tiba tiba ada orang yang tidak kita kenal datang menghampiri, lalu dengan nada tinggi membahas obrolan saya dan teman saya. Kenapa dengan Cibodas, Gua Orang Cibodas,” terang EJ menirukan perkataan pria tersebut.

Merasa tak kenal, EJ sontak membalas dengan nada tinggi juga. “Urusan Apa Sama Gua. Gak ada urusan Gua sama Elo,” kata EJ.

Lalu Pria tersebut tiba tiba langsung menyerang EJ .Serangan tersebut oleh EJ sempat ditangkis. EJ pun sempat melakukan perlawanan sebelum akhirnya sekawanan pria lainnya datang ikut memukuli EJ.

“Saya dikeroyok kurang lebih lima orang sampai berdarah darah, yang saya ingat waktu itu saya dipisahkan sama Security di sana,” sambung EJ.

Pasca kejadian tersebut dirinya lalu melakukan laporan ke Polsek Pagedangan serta melakukan Visum ke Rumah Sakit Bethsaida gading serpong bersama ke dua petugas Polsek Pagedangan. Namun kemudian muncul berita  beredar di beberapa media Online yang mengatakan bahwa saat itu dirinya sedang mabuk.

“Sangat disayangkan berita yang beredar tidak berimbang. Harusnya Konfirmasi dulu sebelum naik berita. Saya ini Korban, tanyakan dulu ke saya atau Pihak Trenz, Berapa banyak saya minum dan minuman apa yang saya konsumsi biar bisa pas dikatakan mabuk, masa bikin berita harus diajarin,” pungkasnya geram.

Terus ada juga berita yang dimuat di salah satu media yang mengatakan saya menantang Jhon Ketua kelompok Ambon, dan itu ditulis sebagai statement Kanit Reskrim Polsek Pagedangan.

“Kenal juga enggak sama Jhon masa mau nantangin…?? Berita yang benar orang yang  keroyok saya saat itu mengaku sebagai anak buah Jhon Renges atau Jhon Rences gitu, gak ngerti saya pokoknya itulah. Tapi saya sudah hubungi wartawannya untuk di koreksi,” tutup EJ.

Kini kasus tersebut sedang ditangani oleh unit Reskrim Polsek Pagedangan untuk pengembangan. Kabar terakhir salah seorang terduga pelaku telah diamankan.

Dari keterangan yang dihimpun oleh saksi mata yang berinisial SM dan PM, kejadian bermula ketika EJ saat keluar dari pintu dan ngobrol bersama temannya di belakang halaman parkir Trenz, tiba-tiba oknum yang tidak di kenal mengeluarkan nada keras ke EJ, keributan berlangsung memanas antar kedua belah pihak, hakirnya oknum yang tidak dikenal bersama rekannya mengeroyok EJ.

Terkait hiburan malam yang masih buka yang memang di atur dalam Instruksi bupati tentang prokes dan keramaian di Trenz Club Karaoke & Lounge.

Red: Jun/Erwin

Berita Terkait

Antusiasme Tinggi, Asthara Skyfront City Percepat Pembangunan Cluster Allurea at The Floritz
PANTBA Rayakan Ultah Ke-307 Negeri Tuhaha Beinusa Amalatu
Kenapa OPPO Sponsori BRI Super League? Ini Alasan Lengkap di Balik #LagaPenuhMomen!
Sekjen GNB Pusat Gelar Sosalisasi bahaya narkoba dan bullying dilingkungan sekolah
ASTHARA SKYFRONT CITY RESMI DILUNCURKAN
STISNU Diduga Tak Kembalikan Sisa Dana PIP Mahasiswa, Pengelola Kampus Membantah
Humas Perumda TKR Kabupaten Tangerang Tantang Aktivis dan Wartawan Demo
Dua Pejabat Pemerintah Kabupaten Tangerang Dilaporkan Ke KPK.
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:13 WIB

Tabayun di Sekretariat Daerah Akhiri Perselisihan Wartawan dan ASN DPRD Kabupaten Tangerang

Minggu, 28 September 2025 - 19:57 WIB

Camat Mauk Resmikan PIK 2 CUP U-40, 12 Tim Desa dan Kelurahan Ikut Bertanding

Sabtu, 27 September 2025 - 18:44 WIB

Program Magister Institut Binamadani Indonesia Angkat Isu Strategis Pengelolaan Haji dalam Stadium General 2025

Jumat, 26 September 2025 - 23:38 WIB

Kaksubak Kementerian Agama Kota Tangerang Pastikan Tidak Ada Pungutan Liar, Laporkan Jika Ada Temuan

Kamis, 25 September 2025 - 18:19 WIB

Pemkot Tangerang Tegaskan Tidak Ada Dasar Hukum Klaim Pembayaran Rp17 Miliar

Kamis, 25 September 2025 - 15:14 WIB

Pelayanan RS Sari Asih Sangiang : Transparansi Kapasitas dan Etika Securiti Dipertanyakan warga

Rabu, 24 September 2025 - 18:18 WIB

PWI Banten Tunjuk Sri Mulyo Jadi Plt Ketua PWI Kabupaten Tangerang

Senin, 22 September 2025 - 08:48 WIB

Transparansi Dipertanyakan, Warga Desa Rancalabuh Terkendala Pencairan PKH

Berita Terbaru

Berita Daerah

Kakanwil Kemenag Banten, Dampingi Kafilah MQKN dan MQKI di Makassar

Kamis, 2 Okt 2025 - 18:15 WIB

Nasional

Vietnam Adopsi LKLB Indonesia untuk Jaga Harmoni Masyarakat

Kamis, 2 Okt 2025 - 17:56 WIB