Warga Kradenan Banyuwangi Pertanyakan Keberadaan Mobil Siaga — poskota.net
instagram youtube
logo

Warga Kradenan Banyuwangi Pertanyakan Keberadaan Mobil Siaga

Rabu, 11 Desember 2019 - 03:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Prasetyo

BANYUWANGI,poskota.net- Keberadaan mobil siaga Desa Kradenan, Purwoharjo, Banyuwangi menjadi polemik dikalangan masyarakat setempat. Pasalnya mobil tersebut saat ini sudah tidak stanby diparkiran Desa Kradenan.

Menurut Kepala Desa Kradenan, Supriyono, ketika dikonfirmasi di kantornya menjelaskan, hasil penelusuran kami, mobil tersebut tidak ada daftarnya di inventaris desa.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Setelah saya telusuri di bagian administrasi daftar invetarisir Desa, mobil siaga itu tidak masuk dalam daftar invetaris Desa, tapi saya juga tidak tahu mobil tersebut hasil pembeliannya bagaimana.” Ungkapnya.

Bahkan kades yang baru dilantik pada tanggal 20 November 2019 juga menambahkan, di tahun depan pembelanjaan mobil siaga akan dianggarkan.

“Kami sudah anggarkan di tahun 2020 untuk pembelian mobil siaga Desa.” tambahnya.

Sementara menurut Misro Hadi, Selaku Kasie Kesra Saat Dikonfirmasi menuturkan bahwa pembelian mobil Siaga Desa waktu itu tidak dari anggaran Desa

“Sepengetahuan saya mobil siaga Desa yang berbentuk seperti Ambulance itu tidak di anggarkan dari dana desa. Mungkin saja dibeli atas anggaran pribadi mantan kades waktu itu, tapi saya kurang paham lebih dalamnya. Sepengetahuan saya, mobil itu tidak ada di kantor Desa sebelum pilkades.” Ungkap Misro

Seperti diketahui mobil siaga desa kini menjadi pertanyaan masyarakat tentang keberadaannya, karena sepengetahuan masyarakat mobil itu milik desa karena selama ini di gunakan oleh Masyarakat Desa Kradenan.

Seperti yang diungkapkan HR, salah satu warga yang mempertanyakan Keberadaan mobil tersebut

“Sekarang ini kita tidak tahu keberadaan mobil siaga Desa, yang kami tahu selama ini mobil tersebut invetaris desa karena selama ini digunakan untuk masyarakat Desa demi kepentingan umum.” Ujar HR

Namun sayangnya hingga berita ini ditulis mantan kepala Desa Kradenan, Hadi Suharno, masih belum dapat dikonfirmasi.

Berita Terkait

‘Hadiah’ HUT ke-393 Kabupaten Tangerang, Bupati Resmikan 200 Sambungan Langsung Air Bersih Gratis bagi Warga Rajeg
Masyarakat Sampaikan Terima Kasih kepada Polres Aceh Barat atas Pengembalian Sepeda Motor Hasil Ungkap Kasus Curanmor
FKUB Kab.Tangerang Gelar Kegiatan Pembinaan dan Sosialisasi PMB No 9 dan 8 Tahun 2006
Persatuan PWI Banten Kembali Kokoh, Dualisme di Tangerang & Pandeglang Selesai
Komisioner KPU Kota Tangerang Tercatat Jadi Ketua MPI KNPI, Aktivis Mahasiswa Desak DKPP Turun Tangan
Bank Banten Siap Dukung HPN 2026, Perkuat Sinergi dengan PWI Banten
Resmi Dilantik Turidi Susanto Menjadi Ketua Porserosi Kota Tangerang Akan Memperioritaskan Bibit Sepatu Roda
Turiman Dukung Wacana Pemerintah Pusat, Mapel Bahasa Inggris Menu Wajib Siswa SD
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 12:27 WIB

PERNYATAAN KETUA UMUM GAHARU NUSANTARA BERSINAR VERNANDO SIHOMBING Terkait Darurat Perundungan di Indonesia

Kamis, 13 November 2025 - 22:29 WIB

Stafsus Menteri HAM : Jurnalis ujung Tombak Bangun Peradaban HAM di Indonesia

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:24 WIB

Kepala BPN Depok Serahkan Sertifikat Wakaf di Momen Hari Santri Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:09 WIB

CBA: Bahlil Diduga Jadi Calo Pertamina

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 22:53 WIB

Warga dan Tokoh Masyarakat Apresiasi Kapolsek Pakuhaji Dalam Membrantas Peredaran Obat Daftar G

Jumat, 3 Oktober 2025 - 23:10 WIB

PW. Fast Respon Nusantara Tegaskan Sanksi Royalty atas Penyalahgunaan Logo

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:56 WIB

Vietnam Adopsi LKLB Indonesia untuk Jaga Harmoni Masyarakat

Senin, 22 September 2025 - 19:53 WIB

Narcotics Advocation Indonesia (NADI) Pembentukan Pengurus dan Gelar Rapat Kerja

Berita Terbaru

Pemerintahan Kota Tangerang

Dari Tangerang untuk Indonesia: 5.591 Pegawai Non ASN Resmi Raih Status ASN PPPK

Selasa, 18 Nov 2025 - 20:57 WIB