Hiburan

Laporan : Erwin Silitonga

JAKARTA,poskota.net- Grand Final (dua besar) akan digelar, Sabtu – Minggu, 16 – 17 Januari 2021, Winner Concert atau Penentuan Pemenang Pop Academy Indosiar.

Waode bakal beradu suara dan perform dengan Agnes Finalis asal Kota Malang yang menempati posisi kedua saat penentuan Tiga Besar Pop Academy Indosiar. Waode yang memiliki suara tinggi banyak dicintai pendukung begitu juga para juri Pop Academy yang selalu memuji Setiap penampilannya.

Namun tidak cukup disitu saja, dukungan sebanyak-banyaknya dari pemirsa dibutuhkan Waode asal BauBau untuk menjadi juara. Sebab tanpa dukungan dari anda Waode tidak bisa mewujudkan impiannya menjadi juara.

Salahsatu pujian dari juri Soimah kepada Waode yang mengatakan “yang begini, begini mah, sudah pasti juaranya” menjadi pembuktian bahwa Waode sudah pantas juara. Tapi, harus dengan dukungan dari anda semuanya, jangan sampai lengah sebab tanpa dukungan yang banyak impian juara Waode tidak terwujud.

Dengan segala kerendahan hati, rasa haru mendalam, Waode mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah mendukungnya dengan vote melalui Aplikasi Lazada dan SMS. Semua yang mendoakannya.

Waode sempat tak menyangka mendapat dukungan terbanyak saat tampil di TOP 3 Result Concert.

“Saya sangat berterimaksih kepada seluruh pendukung saya, kepada Waodemi. Walau belum pernah berjumpa dengan saya, tetapi tetap selalu setia memberi doa dan dukungan lewat vote dan SMS,” tulis Waode via pesan WhatsApp.

Waode berharap, para Waodemi tetap setia berjuang bersama. Kepada masyarakat Indonesia, utamanya warga Sultra dimanapun berada, sangat diharapkan mendukung Waode.

Caranya melalui SMS ketik Waode kirim ke 7288, atau vote lewat aplikasi lazada. Sebanyak-banyaknya !.

Laporan : Erwin Silitonga

JAKARTA, poskota.net- Hai pecinta Waode Baubau jangan lupa vote dan SMS ya peserta grand final Pop Academy Indosiar Waode dari Baubau, jangn sampai ketinggalan soalnya penyanyi bersuara tinggi ini, sangat pantas menjadi juara.

Penyanyi yang terus menampilkan paforma terbaiknya disetiap kompetisi di Pop Academy Waode sangat pantas menjadi juara. Pasalnya di setiap paforma dari babak eliminasi hingga menuju grand final besok, Sabtu (16/1/2021) Waode selalu tampil memukau, sehingga semua Juri Pop Academy selalu memuji penampilan gadis asal Baubau ini.

“Saya bangga dengan setiap penampilan dirimu, kamu pantas jadi juara,” komentar Soimah salah satu juri Pop Academy.

Penampilan Waode dalam setiap tahap eliminasi memang sangat memukau semua juri selalu memberi apresiasi dengan penampilan sangat pantastis Waode. Namun apabila penampilan yang begitu dahsyat tanpa dukungan tidak bisa mengantarkan Waode menjuarai Pop Academy Indosiar tahun ini.

Jadi, mari kita dukung vote dan kirim SMS sebanyak-banyaknya. Jangan lupa dukungan anda dikirim juga ke keluarga dan kerabat untuk Vote dan SMS Waode. Dengan dukungan sebanyak-banyaknya tersebut akan bisa mengantarkan penyanyi bersuara tinggi dan rendah hati ini bisa menjadi Champions Pop Academy Indosiar.

Cara mendukung Waode Baubau caranya dengan aplikasi :

Lazada

1. Download Lazada
2. Buka dan Klik Ikon Pop Academy
3. Vote WAODE (gratis vote 5x setiap hari)
   Klik link ini: https://s.lazada.co.id/s.XITZS

SMS
Ketik POPA (spasi) WAODE kirim ke 97288 sebanyak banyaknya.

Laporan : Erwin Silitonga

JAKARTA,poskota.net- Ajang pencarian bakat Pop Academy memasuki babak akhir. Dua peserta tersisa siap bertarung di babak Grand Final. Sebelum malam Grand Final, Indosiar akan melangsungkan Road To Grand Final Pop Academy pada Jumat, 15 Januari 2021, pukul 20.30 WIB. Sementara Grand Final Concert akan hadir pada Sabtu, 16 Januari 2021, pukul 20.00 WIB, dan penentuan pemenang berlangsung pada Minggu, 17 Januari 2021, pukul 20.00 WIB.

Menyambut lahirnya Superstar, pada hari Selasa, 19 Januari 2021, Indosiar menghadirkan Konser Persahabatan LIVE pukul 20.00 WIB dan Welcome To Indosiar Family di hari Rabu, 20 Januari 2021, pukul 20.00 WIB, dengan menampilkan para pemenang dari Pop Academy.

Harsiwi Achmad selaku Direktur Programming SCM menyatakan antusiasnya atas kelahiran Superstar baru yang akan turut meramaikan persaingan industri hiburan tanah air menyusul kesuksesan para bintang-bintang Indosiar terdahulunya. “Indosiar akan terus memberi wadah bagi para jebolan ajang pencarian bakatnya untuk dapat terus berkarya sekreatif mungkin untuk mewarnai layar kaca,” tutur

Grand Final Concert dan Winner Concert akan menghadirkan Agnez Mo sebagai Dewan Juri. Selain Agnez Mo, ada juga Soimah, Ariel NOAH, Mario Ginanjar, dan Melly Goeslaw. Sementara Raffi Ahmad, Irfan Hakim, Gilang Dirga, Mario, dan Eda, akan memandu jalannya acara.

Di Grand Final Concert para Grand Finalis akan ditantang secara spesial untuk tampil berduet dengan Dewa dalam “Duet With Dewa Feat Once”. Selain duet dengan Dewa Feat Once, Grand Finalis juga akan tampil lewat “Tribute To Agnez Mo Song” dimana mereka menyanyikan lagu-lagu hits sang Diva secara medley dengan dua tempo yang berbeda. Pilihan lagu harus dibuka dengan tempo up beat dan diakhiri dengan lagu bertempo slow beat dalam satu penampilan. Tantangan lain yang diberikan untuk Grand Finalis di “Battle Of Two” yaitu berkolaborasi menyanyikan 1 lagu dengan teknik pecah suara untuk memamerkan suara terbaiknya.

Setelah tampil berduet dengan Dewa Feat Once di Grand Final Concert, Grand Finalis juga akan berkolaborasi dalam “Duet With Iwan Fals” di Winner Concert. Penampilan mereka juga akan diuji melalui “Best Perfomance” dengan menyanyikan lagu terbaik yang dipersembahkan untuk Dewan Juri dan pendukung di seluruh Indonesia. Secara istimewa lagu kemenangan (Winning Song) ciptaan Melly Goeslaw untuk para Grand Finalis juga akan dibawakan perdana di panggung Pop Academy

 

Laporan : Erwin Silitonga

JAKARTA,poskota.net– Menjelang Grand Final Concert Pop Academy Indosiar, Waode (Baubau) bersaing ketat dengan Agnes (Malang) untuk merebutkan siapa yang terbaik. Putri kebanggaan Sultra itu butuh dukungan masyarakat untuk menjadikan penyanyi bersuara tinggi ini sebagai pemenang utama.

“Alhamdulillah, saya sudah ada di grand final Pop Academy Indosiar, tinggal selangkah lagi menuju gelar juara. Terima kasih untuk semua yang selalu vote saya, jangan lupa dukung saya untuk menjadi juara,” ucap Waode dalam rilisnya

Grand final yang akan berlangsung Sabtu (16/1/2021) pukul 20.00 WIB, sangat menentukan nasib Waode untuk menjadi juara. Dukungan sudah bisa dilakukan sejak Road To Grand Final Pop Academy Jumat malam ini. Jumlah vote akan diakumulasikan dengan grand final yang diadakan besok Sabtu (16/1/2021).

“Saya dengan segala kerendahan hati saya memohon dukungannya, untuk vote saya atau dengan SMS,” imbuhnya.

Dukungan ke Waode bisa dilakukan melalui SMS dan aplikasi Lazada dengan cara:

Lazada

1. Download Lazada
2. Buka dan Klik Ikon Pop Academy
3. Vote WAODE (gratis vote 5x setiap hari)
   Klik link ini: https://s.lazada.co.id/s.XITZS

SMS
Ketik POPA (spasi) WAODE kirim ke 97288 sebanyak banyaknya.

Untuk masyarakat Sultra khususnya kota Baubau diharapkan agar dapat memberikan dukungan untuk sakah satu putri terbaik negeri Khalifatul Khamis dengan jargon benteng terluas di dunia itu agar dapat menjadi juara pop Academy Indosiar.

Laporan: JB Gultom

LABUHANBATU, poskota.net,-Sebagai pendatang baru dalam dunia tarik suara Trio New Mandiri Voice dalam road shownya menunjukkan kebolehannya dipanggung Cafe Gelas Batu 3 disimpang 3 jalan baru Rantau Prapat, hari ini Sabtu (26/09/2020).

Tembang kenangan berjudul Pergilah Kasih yang dipopulerkan Cryse menjadi lagu pembuka untuk menghibur para pengunjung Gelas Batu 3. Kekompakan dan harmonisasi trio ini membuat para pengunjung bertepuktangan sebagai respon setelah mendengar performance trio New Mandiri Voice.

Personil New Mandiri Voice digawangi Novel Samosir, Ricky Sitorus dan Join Sitorus, Player Elfando Sihotang datang dari Kota Kisaran, Asahan – Sumatra Utara. Trio yang diproduseri Serli Napitu Production membawakan lagu pamungkasnya berjudul “Tumagon Ma Jomblo” ciptaan Serli Napitu.

Novel Samosir personil New Mandiri Voice mengatakan, bagian dari road show lagu pertama mereka sembari berharap menambah penggemar dan dapat diterima masyarakat.

“Kita melakukan road show kebeberapa daerah, setelah dari Rantau Prapat kita akan lanjut ke Kota Pematang Siantar, tujuannya untuk memperkenalkan New Mandiri Voice dan mudah-mudahan menambah penggemar, agar New Mandiri Voice dapat diterima masyarakat” harapnya.

Ditengah penampilan New Mandiri Voice sesion 1 permintaan salah satu keluarga pengunjung agar menyanyikan lagu ulang tahun untuk merayakan ulang tahun anaknya langsung disanggupi trio ini.

Pemilik Cafe Gelas Batu 3 Amin Wahyudi Harahap mengatakan dengan mengedepankan protokoler kesehatan, penampilan trio – trio baik lokal dan luar daerah akan berkelanjutan di Cafe Gelas Batu 3.

“Trimakasih buat semua pengunjung yang telah mematuhi protokoler kesehatan, kali ini sengaja kita hadirkan New Mandiri Voice untuk menghibur pengunjung Gelas Batu 3 dan ini baru awal, kedepannya baik trio lokal dan luar daerah akan berkelanjutan kita datangkan untuk menghibur pengunjung” pungkasnya.

Laporan: Ahmad Sahroni

BANYUWANGI,poskota.net – Diyah Safira, biduan Banyuwangi, yang mewakili Provinsi Jawa Timur, berhasil melenggang ke babak Top 9 besar Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2020, yang digelar stasiun televisi swasta Indosiar.

Dalam ajang bergengsi ini, putri dari Kasturi, warga Dusun Krajan, Desa Kedaleman, Kecamatan Rogojampi, ini menjadi perwakilan Provinsi Jawa Timur. Berbekal bakat seni dan olah vocal yang aduhai, dia berhasil menumbangkan kontestan lain dari seantero Nusantara.

Dibabak Top 9 besar, Diyah akan bersaing dengan Gunawan dari Maluku Utara, Janna asal Papua Barat, Aco dari Sulawesi Tenggara dan Hari dari Jambi, Wulan perwakilan Banten, Dini dari Sumatera Utara, Nia dari Sulawesi Selatan dan Meli dari Jawa Barat.

Sesuai jadwal, Diyah Safira akan unjuk kebolehan dilayar kaca Indosiar pada hari Jumat dan Sabtu, 11-12 September 2020, pukul 20.00 WIB. Dipanggung Top 9 besar LIDA 2020 Indosiar.

“Untuk seluruh masyarakat Banyuwangi dan Jawa Timur, kami mohon doa dan dukungannya,” ucapnya, Rabu (9/9/2020).
Untuk memberi dukungan, cukup kirim SMS dengan format LIDA (spasi) DIYAH dan dikirim ke No 97288, atau Vote melalui aplikasi Vidio.

Sekedar diketahui, performance Diyah Safira di ajang LIDA 2020 Indosiar memang selalu memukau. Cengkok, lengkingan suara serta kelihaianya berkoreografi, sering membuat mata terpana. Bahkan tak jarang para juri dibuat berdecak kagum.

Dan untuk seluruh masyarakat Banyuwangi dan Jawa Timur, kita dukung Diyah Safira hingga tampil sebagai juara.

Laporan : Hotna Ida Saragih

TANGERANG,poskota.net– Putus sekolah karena terkendala kemampuan ekonomi orang tua tidak membuat Gilang Ramadan, anak di Tangerang Selatan putus harapan. Bahkan, ia semakin tegar menerima kenyataan namun tetap bercita-cita menjadi artis.

Bahkan, demi meringankan beban orang tuanya, Gilang setelah pindah ke Tangsel sebulan terakhir, berjualan di sekitar Perumahan Graha Raya.

Setelah kisahnya viral, Gilang yang ingin menjadi artis karena mengagumi Muhammad Ibrahim atau yang lebih dikenal Baim Wong itu akhirnya bisa bertemu dengan idolanya tersebut.

Momen pertemuan mereka diunggah di kanal YouTobe akun Baim Wong @Baimpaula. Dalam video tersebut, Baim Wong menguntit aktivitas Gilang yang sedang berjualan di sekitar Jalan  Boulevard Graha Raya, Kecamatan Serpong Utara, Tangsel.

Saat itu, Gilang sedang menjajakan dagangannya di atas sepeda di dekat pintu masuk kluster Fortune Belleza. Baim lalu meminta sopirnya untuk membeli dagangan Gilang, lalu mengikuti anak tersebut pulang ke kontrakannya.

Momen pertemuan Gilang dan Baim pun tampak dramatis. Baim bertanya keseharian Gilang yang memilih membantu orang tuanya dengan berjualan. Gilang dan Keluarganya baru sekitar sebulan mengontrak di lokasi tersebut.

“Putus sekolah kamu?, kenapa?” tanya Baim Wong kepada Gilang dalam video yang diunggah 16 jam yang lalu saat diakses TangerangNews, Sabtu (25/7/2020) pukul 13.00 WIB.

“Iya, karena ekonomi sih. Ayah kerja terus di PHK,” jawabnya.

“Mau sekolah lagi? Mau kerja?” tanya Baim lagi.

“Mau Bang,” jawab Gilang.

“Sama om yuk,” ajak Baim.

“Hah, kerja apa?” sahut Gilang dengan ekspresi kaget mendengar ajakan Baim.

“Jadi artis,” jawab Baim sambil memegang pundak Gilang kemudian menyeka air matanya.

Setelah mendapat pertanyaan yang sama, Gilang pun menjawab mau ikut dengan Baim. Ia kemudian diminta tak lagi berjualan. Bahkan Gilang yang sudah mendapatkan respon dari Pemkot Tangsel akan mendapatkan akses untuk bersekolah, diajak Baim untuk masuk sekolah di sekitar kediamannya.

Momen Bahagia terpancar dari wajah Gilang, ia kemudian memeluk erat Baim. Isak tangis bahagia Gilang dan ibunya pun tak terbendung, Gilang memeluk tubuh ibunya.

Di akhir sesi, Baim menyatakan kesalutannya pada kepribadian Gilang. Ia telah memikirkan pekerjaan untuk Gilang yang akan menghantarkannya meraih mimpinya menjadi artis

Laporan : Johannes Hutagaol

BEKASI,poskota.net- Penemuan mayat pria,gegerkan dan buat kaget warga Bantargebang Rt 001/004 Kel.Bantargebang Kec. Bantargebang Kota Bekasi.

” Korban ditemukan Jhon Siregar (23) warga jalan Kutilang Blok DD Rt 14 No.1 RT 02/14, Pekayon Jaya,Bekasi Selatan Kota Bekasi, dibawa kursi rotan panjang, saat hendak duduk ,” Kata Kassubag Humas Polres Kota Bekasi Kompol Erna Ruswing Andari saat dikonfirmasi ,Kamis (22/05).

“Korban saat ditemukan sudah kaku dan
Dikenali warga bernama Edy Mulyana dari identitas yang ditemukan disakunya beralamat Jalan Kp. Cihideung Hilir Rt 004/002 Cihideung Hilir Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor.” Katanya lagi.

Penemuan mayat ini langsung dilaporkan kepolsek bantargebang, langsung meluncur ke TKP dengan piket fungsi melakukan olah TKP dan evakuasi mayat ke rumah sakit oleh medis dengan pakai APD .

Laporan: Prasetyo.

BANYUWANGI, Poskota.Net- Secara diam-diam ternyata Teddy Anugrianto telah menggelontorkan ratusan juta rupiah untuk masyarakat terdampak virus Corona (Covid-19) di pelosok Bumi Blambangan.

Pantas saja, artis, politisi dan pengusaha muda ini memang sudah bergerak dalam kegiatan sosial sejak Maret 2020 lalu. Mulai dengan penyemprotan desinfektan, pembagian masker, sabun cuci tangan dan hand sanitizer.

“Alhamdulillah, hari ini kita sudah melakukan menyeluruh di penjuru Banyuwangi,” katanya kepada wartawan, Kamis (14/5/2020).

Dan tak sangka, dalam aksi peduli tersebut, pencipta hits ‘Loro Pikir’ ini juga telah membagikan 30 ton beras dan 5 ton gula pasir. Sasaranya, masyarakat miskin dan terdampak ekonomi Covid-19.

Sayang, pria asal Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, tersebut enggan menyebut berapa nominal rupiah yang dia keluarkan di tengah bencana nasional virus Corona.

“Pokoknya ratusan juta lah,” ungkap pria yang digadang sebagai salah satu kandidat kuat Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Banyuwangi ini.

Dan yang patut diacungi jempol, seluruh biaya bantuan dan operasional, diambil dari kocek pribadinya. Ditambah dari Corporate Social Responsibility (CSR) usahanya, Ravi Vision.

Pria yang mundur dari kepengurusan DPC Partai Demokrat Banyuwangi, pada 9 April 2020 ini diam-diam juga melakukan hal sama di cabang-cabang usaha di kabupaten lain seperti Gresik dan Tuban.

“Kita juga membantu APD (Alat Pelindung Diri) disejumlah Puskesmas, semoga bantuan yang tidak seberapa ini bisa memberi manfaat dan sedikit meringankan beban masyarakat yang membutuhkan,” cetus pria yang akrab disapa Teddy UT ini.

Rencananya, kegiatan sosial untuk sesama di Bumi Blambangan tersebut akan terus digelar hingga Covid-19 berakhir di Banyuwangi.