Laporan: Rudi
Poskota.Net
KOTA PARIAMAN| – Kejar Target pencapaian vaksinasi anak hingga 70%, Babinsa Dampingi Tenaga kesehatan, Lakukan Gebyar sosialisai vaksinasi anak Di Wilayah Kab/ kota pariaman kegiatan tersebut berlangsung di desa santok bawah kec pariaman timur, kota Pariaman Senen(31/01/2022).
Upaya kejar terget 70% cakupan vaksinasi dan herd immunity terus ditingkatkan pada kegiatan vaksinasi di wilayah Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti hal yang dilakukan Nakes Puskesmas pariaman didampingi langsung oleh Babinsa Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman pelda Azuarnas pada kegiatan Sosialisasi vaksinasi untuk anak yang dilaksanakan di SD IT alam darul furqan.desa air santok kecamatan Pariaman Timur,Kota Pariaman.
“Menurut Babinsa Koramil 09/Kodim 0308/Pariaman pelda Azuarnas pelaksanaan sosialisasi ini akan terus digelar diseluruh wilayah Kota pariaman dan kabupaten Padang parian guna untuk mencapai tingkat fase yang diharapakan,”ujar Babinsa.
“Selain itu ia berharap agar semua pihak Tentunya dapat terus meningkatkan bekerjasama guna untuk mengejar pencapaian target vaksinasi anak ini minimal 70% ,jika kita pikul bersama dan saling bahu membahu dengan seluruh elemen masyarakat Insya Allah percepatan pencapaian vaksinasi ini dapat tercapai, sehingga herd immunity ditengah masyarakat dapat terbentuk,” kata Babinsa.
Ia menambahkan kegiatan sosialisasi yang dilakukan hari ini di SD IT Alam daruk furqan dengan adannya sosialisasi yang kita lakukan bersama-sama bertujuan memutus mata rantai penyebaran covid-19 di kota Pariaman dan kabupaten Padang pariaman
“Dijelaskan Untuk saat ini kami Babinsa Koramiln 09/Batang Anai mendampingi Nakes ibu enrica secara marathon memberikan sosialisasi ke anak-anak SD terutama yang berusia 6-11tahun semoga pandemi covid-19 ini cepat berlalu dan ekonomi di tengah masyarakat segera pulih kembali seperti biasa,” tutur Azuarnas.
“Kemudian kami besrta nakes juga menghimbau kepada masyarakat jangan terlalu cepat percaya terhadap berita hoax sehingga masyarakat takut untuk divaksin, harus di cros check dulu kebenaran beritanya dan lebih tepatnya di koordinasikan dengan puskesmas terdekat agar masyarakat tidak terpengaruh oleh berita-berita yang tidak bertanggung jawab,” imbuhnya.
Red; Jun/Erwin
